"Efektif dan Hemat: Mahasiswi KKN Undip di Girimargo Ajarkan Cara Menyimpan Makanan Agar Tahan Lama"
Ketahanan pangan keluarga menjadi aspek penting, terutama dalam menjaga ketersediaan bahan makanan yang tahan lama. Untuk itu, Stevani Dwi Sesawati, mahasiswa Manajemen dan Administrasi Logistik dari Tim 1 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (Undip) mengadakan sosialisasi “Tips Jitu Simpan Bahan Makanan di Kulkas Agar Lebih Tahan Lama” pada Senin (13/01/2025) di Kantor Desa Girimargo, Kec. Miri, Sragen.
Kegiatan ini bertujuan mengedukasi Ibu-ibu PKK Desa Girimargo tentang cara penyimpanan bahan makanan di kulkas yang tepat guna menjaga kesegarannya lebih lama, sehingga dapat mencegah pemborosan dan mendukung ketahanan pangan keluarga.
Acara dibuka dengan pemaparan mengenai definisi dan pentingnya ketahanan pangan keluarga. Stevani menjelaskan bahwa kesalahan dalam penyimpanan bahan makanan, seperti mencampur berbagai jenis sayuran dalam satu wadah atau menyimpan bahan makanan dalam kondisi basah, dapat mempercepat pembusukan dan mengurangi nilai gizi makanan. Materi kemudian dilanjutkan dengan tips penyimpanan bahan makanan, seperti:
- Pilah dan Sortir: Sayuran dipilah berdasarkan jenisnya, dan bagian yang rusak dibuang agar tidak mempengaruhi kesegaran sayuran lain.
- Cuci dan Keringkan: Beberapa sayuran, seperti selada, dicuci bersih dan dikeringkan sebelum dimasukkan ke kulkas.
- Gunakan Wadah yang Tepat: Penyimpanan menggunakan wadah kedap udara atau kantong plastik berlubang untuk menjaga kelembapan.
- Atur Suhu Kulkas: Suhu ideal kulkas adalah 1–4 derajat Celcius.
- Memanfaatkan Laci Khusus Sayuran: Laci khusus di kulkas modern dapat menjaga kelembaban optimal untuk sayuran.
Puncak kegiatan adalah praktek penyimpanan bahan makanan, termasuk cabai, bawang, ikan, dan tahu putih. Peserta terlihat antusias mengikuti praktek, dengan banyaknya pertanyaan terkait teknik penyimpanan yang benar dan cara menjaga daya tahan bahan makanan.
Antusiasme tinggi ditunjukkan oleh para peserta, terutama dari Ibu-ibu PKK Desa Girimargo. Salah satu peserta mengungkapkan, “Penjelasannya sangat membantu. Saya jadi lebih paham pentingnya menyimpan bahan makanan dengan benar, dan ini jelas bisa menghemat pengeluaran keluarga.” dan adapun salah satu peserta lainnya, setelah berjalannya sosialisasi menuturkan "Saya sudah menerapkan di rumah yang kemarin di sosialisasikan, dan ternyata benar bisa lebih awet mba, cabai saya jadi tidak gampang keriput" ujar salah satu ibu dari peserta pelatihan setelah berjalannya beberapa hari dari kegiatan yang sudah berlangsung.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Girimargo mengenai pengelolaan bahan makanan yang lebih baik, sekaligus memperkuat ketahanan pangan keluarga. Program ini juga dapat menjadi inspirasi untuk diterapkan di daerah lain sebagai langkah mendukung ketahanan pangan nasional.